Kelebihan menjadi mahasiswa keperawatan: apa aja itu

Kelebihan menjadi mahasiswa keperawatan: apa aja itu-Hai selamat siang, untuk tulisan ini saya akan membahas mengenai bangganya menjadi mahasisawa keperawatan, lho ko apa sih yang di banggakan jadi mahasiswa keperawatan? Apakah mahsiswa yang lain tidak juga di banggakan? sebetulnya semua mahasiswa pasti memeliki kebangaan masing-masing, sepertinya halnya mahasiswa teknik, mudah mendapat pekerjaan, lapangan kerja yang luas, dan kerja fleskibel bisa kerja di rumah dan bisa membuka bengkel sendiri misalnya, dan begitu juga dengan mahasiswa yang lainnya yang memeliki keunggulan masing-masing profesi

Nah untuk kali ini saya kan membahas menganai keunggualan yang di miliki oleh seorang mahasiwa keperawatan, dan kita seorang mahasiswa keperawatan jangan merasa minder dan malu, tapi perlu bangga atas profesi kita, karena kita adalah profesi yang mulia dan di ridhoi ALLAH SWT

Mahasiswa keperawatan adalah salah satu mahasiswa yang di cetak untuk menjadi pelayan masyarakat yang luwes, profesioanal dan tanggung jawab yang tidak melanggar kode etik keperawatan, selai itu mahasiswa keperawatan di tuntut untuk bisa menempatkan pekerjaan di atas kepentingan pribadi

Ambil contoh, kita saat merencanakan ada acara liburan keluarga ke luar kota dengan semua anggoat keluarga berangkat, dan kita berusaha meminta izin kepada kepala ruangan untuk di gantikan atau di lokir dengan perawat lain, tapi si karu ini tidak mengizinkannya dengan alasan bahwa beban kerja perawat saat ini berat dan banyak membutuhkan tenaga, sebab, di vignate sudah tercantum mengenai kebutuhan perawat dan tanggung jawab yang harus kita emban, mau tidak mau kita seorang perawat profesional, harus membatalkan rencana tersebut, nah di sini kita di uji kesabaan yang luar biasa bukan

Baca Juga: Seluk beluk seputar BPJS kesehatan (Pengalaman)

Mungkin untuk pekerajaan lain seperti pekerjaan kantoran tidak seperti perawat ini, bisa cuti liburan, atau cuti kerja beberapa minggu, namun lain cerita dengan pekerajaan perawat

Jadi untuk anda yang ingin menjadi perawat namun tidak bisa mementingkan kebutuhan pekerjaan di atas kepentingan diri kita sendiri lebih baik sekarang aja anda berpikir ulang, karena ini memeliki tanggung jawab yang memang lumayan berat, walapun untuk masalah gaji perawat saat ini  banyak yang di keluhkan dengan alasan yang masuk akal, namun memang demikian adanya

Kelebihan apasih menjadi mahasiswa keperawatan?

#1. Memeliki jiwa socialisasi yang tinggi

Untuk jaman sekarang prilaku sosial yang tinggi sudah mulai pudar dengan modernisasi dan hidup individualistik , bicara  jiwa sosial ini yang kurang bukan tanpa sebab, itu terjadi karena masyarakat Indonesia sudah mengenal dengan modernisasi dan perubahan tatanan kehidupan dunia dan bukan tidak mungkin semakin kedapan kehidupan yang kurang aware terhadap sesama ini akan menjadi budaya baru di masyarakat Indonesia, padahal jaman nenek moyang dulu rasa gotong royong sesama itu memang itu menjadi ciri khas budaya bangsa Indoneesia yang melekat, namun semenjak peradaban era milenium dunia seakan di goyahkan dengan hadirnya budaya baru yang mendunia yaitu ala ke barat-baratan dan seakan budaya timur yang aware terhadap sesama terhapus secara perlahan dari masyarakat kita,  kurang menunjukan saling toleransi,

coba lihat dengan mata anda kehidupan jaman sekarang, masyarakat kita sudah lain dari pada yang lain. Hmm ironis yah,,

Kita sebagai mahasiswa keperawatan sepertinya kita perlu menumbuhkan kembali budaya  yang sekarang mulai hilang, denga cara menghidupkan, rasa pri kemanusiaan terhadap sesama, kita bisa menolong orang tanpa pamrih, memberi bantuan terhadap orang yang membutuhkan, ambil contoh menolong nenek menyebrangkan jalan juga sudah menjadi images yang baik, nah dengan kita memeliki sikap social yang tinggi terhadap sesama siapa tahu kita bisa menularkan images positif di lingkungan lain dan itu akan menjadi citra positif untuk diri kita dan profesi perawat

#2. Memeliki empati yang tinggi

Tidak bisa di pungkiri untuk kehidupan jaman sekarang ini, rasanya kehidupan rasa gotong royong itu lambat laun suda terhapus dengan kamajuan jaman, hidup cuek, acuh tak acuh itu sudah lajim kita jumpai,

Ambil contoh tetangga yang sakit, kadang kita tidak tahu, tahu-tahu mereka sudah  meninggal saja, dan tidak sedikit masyarakat, yang mengatakan, ‘’ kapan ya si ibu A ini sakit, saya tidak tahu’’ padahal si tetangga ini sakit sudah bulanan dan beroabat berulang kali ke rumah sakit, nah ini merupakan ciri dan tanda kurangnya empati terhadap masyrakat lingkungan kita tinggal

beda dengan jaman dahulu jika ada orang  musibah sakit mereka akan mengampiri, , menjenguk walapun hanya sekedar melihat sambil memanjaatkan doa, dan kalau di kampung sambil  membawa makanan yang sekiranya makan, seperti roti, kue dan aneka makan yang  sekiranya bisa di makan orang sakit

tapi lain cerita dengan jaman sekarang ini, rasa egois dan acuh tak acuh iut sudah kita rasak di jaman sekarang ini, mungkin ini budaya barat yang terus menularkan penaruhnya terhadap budaya kita, dan ini di dorong dengan kemajuan jaman , culutre budaya barat yang mengikis kebiasaan baik kita terhadap sesama

Nah terus apa hubungannya dengan keperawatan, mahasiswa keperawatan setidaknya rasa empati itu pasti  di miliki oleh mahasiswa keperawatan, karena sikap itu di pelajari, di biasakan dan di latih untuk terus menjadi mahasiswa yang empati dan kurangi rasa ego, pendidikan itu bisa di dapat dari kampus dan di rumah sakit di saat mereka praktk, di situ di ajarkan bagaiaman membuat kita empati kepada orang lain, mungkin saha kebiasaan itu akan terus tertanam dan di praktikan di lingkungan mereka tinggal

#3. Kesabaran tingkat tinggi

Saat praktik atau saat ini kamu kuliah sambil magang kerja di instansi kesehatan tentunya anda mengalami banyuak ujian, ujian di sini adalah ujian mengenai mentalitas, seperti halnya menemulkan pasien rese, keras kepala, rewel, dan bahkan mendapat caci maki dari pasien atau keluarganya  dan itu kadang sering terjadi, dan bahkan bukan hanya satu atau dua kali bahkan berulang kali,  nah dengan kamu terus mengahdapi ujian yang demikian bukan tidak mungkin akan membentuk  pribadi yang sabar dan tangguh, serta tidak mudah menyerah,

Makanya seorang perawat itu di tuntut keras mengahadapi cobaan, tanggung jawab serta social skill yang perlu terus di asah

Makanya untk akmau yang memeliki pacar atau suami perawat bisa di mungkinkan mereka orang  yang sabar dan tidak mudah menyerah,,wkwkw

#4. Lebih kreatif mendekati orang

Nah kamu sudah pernah praktik di rumah sakit jiwa kan? Nah jika sudah pernah apa yang kamu rasakan, mudah tidak mendekati pasien seperti orang yang gangguan jiwa? Saya tidak menjust anda mudah atau sulit jika pertama kali menghadapi pasien yang gangguan jiwa adalah pasti akan mengalami kesulitan , karana pasien yang gangguan jiwa dan pasien pada umunya tentunya pendekatnnya berbeda bukan? Nah untu itu skill anda perlu di terapkan , baik yang di dapat dari pelajaran keperawatan jiwa atau anda sendiri yang memeliki trik jitu untuk mendekati pasien  khusus tersebut,  bisa jadi dengan anda melatih praktik teknik pendekatan ini bisa di praktikan untuk mendapatkan pasangan, dan ini menjadi kelebihan untuk diri anda kan, dan bermanfaat untuk kehidupan lainnya

#5 Do'a dari orang selalu mengalir

Sebagian seorang mahasiswa  tentunya kamu pasti terjun ke lapangan seperti rumah sakit dan puskesmas untuk tugas  bagian praktik kerja lapangan,  tentu saja anda akan membantu mereka yang membutuhan tindakan medik, dan pastinya tidak memandang usia dan pekerjaan seperti orang yang membutuhkan pertolongan dan segera kita tolong, dan memeliki social yang beragam dan tidak sedikit juga orang  yang sudah kita tolong, mereka sering mendoakan orang yang menolongnya, seperti ‘’semoga nak nanti sudah lulus kuliah keperawatan kamu mudah mendapatkan pekerjaan dan di entengkan jodoh’’ pernah belum kamu di doakan olah pasien yang kamu rawat bilang begitu , kalau belum pernah di doain pasien berarti kamu belum ikhlas memberi pertolongannya, wkwk,,, canda,, 

ada yang mendoakan gak kamu?  Walapun mereka tidak mendoakan secara ucap, tapi dengan kita menolong dengan hati dan ikhlas, pasti tuhan pasti tahu setiap perbuatan baik kita, belum lagi jika kamu memeliki empati yang tinggi, dan ramah terhadap pasien, itu sudah menjadi point lebih untuk kamu

Dan selain itu juga jika kita memeliki perilaku ramah terhadap pasien, instiitusi pendidikan kita pun akan di sorot, dan di anggap baik dan sebaliknya kalau kita berbuat kurang senonoh, institusi akan  tetap terbawa pulak

Kadang ada pasien bilan begiu, ‘’ duh ya,, udah mah cantik/ ganteng baik lagi, itu dari kampus/sekolahan mana sih?’’ sering ada pasien yang bilang begitu dan itu pernah saya alami,
Jadi sikap dan perilaku terhadap pasien saat melakukan praktik lapangan ini sangat penting untuk di jaga dan selain itu untuk menjaga wibawa profesi keperawatan pada khususnya

Nah itu ya kawan, untuk kamu yang saat ini sedang menempuh pendidikan kesehatan entah perawat, bidan dan apapun itu, yang penting menjaga perilaku terhadap pasien dan tiap pekerjaan di dasari dengan hati maka insya allah Tuhan akan membalas yang lebih baik lagi.

Dan seperti pepatah mengatakan ‘’jikalau pekerjaan dengan hati maka sampainya ke hati juga’’
*** Happy Nice Day

Acer

Hallo Salam kenal dari Blog Cisewu, hobi saya menulis yang berkaitan dengah kegiatan sehari-hari dan news trend

Bagikan Artikel ini